Bonzo Me membayar penggunanya hingga 80 persen dari keuntungan iklan untuk postingan paling populer.
Terjelajahi~ra baru dunia media sosial, mulai dikenalkan. Facebook dan sebagian
besar sosial media dibangun dengan tujuan untuk berbagi semua hal
kecuali uang. Setidaknya terdapat dua jasa yang berusaha untuk merubah
premis tersebut yakni Bubblews dan Bonzo Me.
Bubblews, sebuah jaringan sosial yang sudah melaksanakan fase tes
terakhir minggu lalu, membayar penggunanya untuk setiap postingan yang
menarik pengunjung dan pengiklan. Perusahaan lainnya, Bonzo Me, sudah
melakukan yang sama sejak awal Juli.
“Saya hanya merasa bahwa semua orang telah dimanfaatkan untuk waktu
yang cukup lama,” kata Pencipta Bonzo Me, Michael Nusbaum seperti
dilansir laman The Tennessean.
“Facebook telah mendapatkan banyak uang dan orang yang menyediakan kontennya tidak mendapatkan apa-apa,” tambahnya.
Bonzo Me membayar penggunanya hingga 80 persen dari keuntungan iklan untuk postingan paling populer.
Sedangkan formulasi kompensasi yang dari Bubblews lebih rumit.
Perhitungan berdasarkan pada setiap klik yang didapat atau memancing
aktivitas network lainnya. Sebagai permulaan, pembayaran awalnya berupa
penny setiap diklik, komen atau like. Bubblews merencana untuk membayar
50 dolar Amerika secara bertahap, maksudnya butuh waktu yang cukup lama
untuk pengguna agar bisa menikmati pembayaran pertama kecuali postingan
yang mereka unggah tersebar secara massal di dunia maya.
“Tidak ada yang boleh masuk situs kami dengan harapan bisa berhenti
bekerja. Namun kami berusaha adil kepad apengguna kami. Jaringan sosial
tidak seharusnya menjadi tempat dimana Anda merasa dieksploitasi,” kata
CEO Bubblews, Arvind Dixit.
Bubblews juga berusaha untuk membuat jasanya berguna bagi pengguna
dengan mendorong penggunanya mengunggah postingan yang lebih mendalam
dibanding memosting subjek yang sepele. Untuk melakukannya, Bubblews
mengharuskan penggunaan minimal 400 karakter setiap posting.
Analis Teknologi, Rob Enderle percaya bahwa Bubblews dan jasa serupa
bisa berkembang. “Saya rasa, model konten bebas biaya ini tidak akan
berlangsung lama,” katanya.
Anda, lanjutnya, tidak bisa mempertahankan kualitas produk jika tidak membayar orang-orang yang menciptakan konten.
Gerry Kelly dari San Fransisci sudah mendapat 100 dolar Amerika atau
sekitar Rp. 1,1 juta dari Bubblews sejak dia menggunakan versi tes pada
Januari. Akun Bubblewsnya menyediakan jurnal mengenai pelajaran yang dia
dapat dari hidup serta forum untuk merek bajunya, Sonas Denim.
0 komentar:
Posting Komentar
Mari Kita Budayakan Berkomentar dengan Baik dan Benar Tanpa Unsur SARA