Terjelajahi~Di antara banyak legenda makhluk aneh dan berbahaya yang menghantui
hutan hujan Amazon, Candiru adalah yang paling ditakuti, bahkan lebih
ditakuti dari piranha. Spesies ini berukuran hanya sekitar satu inci
panjangnya, berbentuk seperti belut dan tembus pandang sehingga sulit
dilihat di air.
Seperti yang dikutip dari Alam Mengembang jadi Guru,
Candiru adalah sejenis parasit. Ia biasanya masuk ke celah-celah insang
ikan lain, mengeluarkan tulang belakangnya untuk ditancapkan, sehingga
ia bisa bertahan disana dan meminum darah di insang, sehingga dijuluki
“Ikan Vampir dari Brazil”..


Candiru (Vandellia cirrhosa) adalah catfish (sejenis lele) kecil yang
juga konon menurut legenda dapat memasuki lubang urine orang yang
sedang buang air kecil di dalam air sungai Amazon. Ikan ini mengira air
urin adalah air urea yang dikeluarkan dari insang ikan tempat dia
mengisap darah, sehingga candiru pun akan berenang masuk ke lubang urin
yang dia sangka adalah insang seekor ikan.
Tentu saja masuknya ikan ini ke lubang urin akan membuat rasa sakit
yang sangat ekstrim pada alat kelamin orang yang kurang beruntung. Belum
lagi duri di kepalanya yang ditancapkan di dalam alat kelamin akan
membuat ikan ini sangat sulit untuk dikeluarkan dan amputasi
kadang-kadang adalah satu-satunya tindakan yang bisa diambil…. Huuaaaa
!!!
Pengobatan tradisional adalah dengan dua tanaman, Xagua (Genipa
americana) dan apel Buitach yang dimasukkan ke daerah yang terkena.
Kedua tanaman ini akan membunuh dan melarutkan ikan tersebut. Lebih
sering, infeksi menyebabkan shock dan kematian korban sebelum candirú
dapat diambil.

Nah, itu menurut legenda. Pada kenyataannya, hasil penelitian ilmiah
menunjukkan bahwa banyak bagian dari legenda ini yang tidak benar.
Karena kini diketahui bahwa ikan ini tidak berburu dengan mendeteksi
urea, tetapi dengan penglihatannya.
Meskipun banyak catatan serangan candiru pada manusia yang sedang
buang air di sungai di beberapa daerah Amazon, namun hanya satu kasus
yang terjadi belum lama ini yang benar-benar valid, yaitu kasus yang
terjadi tahun 1997 saat seseorang pria berusia 23 tahun yang buang air
di sungai setinggi paha, dan tiba-tiba kemasukan oleh candiru.
Jeremy Wade, seorang ahli biologi Inggris, menyelidiki insiden ini
untuk Discovery Channel’s River Monsters. Korban menjalani operasi
urologi dua jam untuk pengambilan Candiru tersebut. Dr D. Scott Smith,
Kepala Penyakit Infeksi di Kaiser Permanente, menggambarkan bahwa hewan
yang masuk ke dalam saluran kencing pemuda itu adalah hewan yang
memiliki sesuatu seperti paku untuk membantunya berpegangan pada
inangnya.

Yang diketahui tentang Candiru adalah bahwa ada beberapa macam jenis
catfish kecil yang ada di perairan lembah Amazon yang diberi nama sama
yaitu Candiru (dari bahasa Tupi). Bentuk mereka memang agak mirip dan
sama-sama pemakan darah dari jenis ikan lainnya. Candiru berenang masuk
ke insang ikan yang lebih besar dan memakan darah inang mereka selama
satu menit atau lebih sebelum mereka berenang keluar untuk mencerna
makanan mereka.
Candiru juga pernah disinggung di salah satu episode film serial
Grey’s Anatomy. Lain kali kalau anda pergi ke hutan hujan Amazon,
janganlah berenang di sungainya dalam keadaan telanjang ….
0 komentar:
Posting Komentar
Mari Kita Budayakan Berkomentar dengan Baik dan Benar Tanpa Unsur SARA